Berikut manfaatnya seperti dikutip dari Health.com, Jum’at (9/12/2011).
Meremajakan wajah
Tidak perlu biaya mahal untuk merawat kulit agar terlihat sempurna. Yogurt mengandung asam laktat, yang merupakan komponen dalam prenting bahan kimia untuk pergantian kulit.
“Pengelupasan lapisan atas kulit dapat membersihkan noda dan menyebabkan perubahan warna, bahkan dapat mengurangi kerutan-kerutan halus,” kata dermatolog, Hema Sundaram, MD.
Caranya sederhana: Campurkan 1 cangkir yoghurt Yunani dengan 2 – 3 tetes minyak almond atau minyak zaitun dan satu sendok makan madu. Oleskan ke wajah dan biarkan selama 20 – 30 menit, lalu bilas dan keringkan. Hasilnya, kulit wajah akan lebih bercahaya
Pembersih yang ramah lingkungan
“Perabotan dari kuningan dapat berkilau kembali menggunakan yoghurt. Asam laktat-nya juga berfungsi menggerogoti kotoran,” kata pakar lingkungan, Annie Bond, penulis buku ‘Better Basics for the Home’.
Untuk membuat barang kuningan terlihat baru lagi, gunakan teknik pembersihan yang diajarkan Ms. Bond. Usap seluruh bagian dengan kain basah, lalu tuangkan beberapa sendok makan yogurt ke kain bersih dan gosokkan ke permukaan perabot sampai mengkilap.
Lap sisa-sisa yoghurt, cuci dengan sabun dan air panas, dan kilapkan dengan kain bersih untuk melihat seberapa berkilaunya perabot kuningan tersebut.
Membantu pencernaan
“Yoghurt dapat membantu masalah perut. Probiotik (jenis bakteri yang menguntungkan) terkandung dalam beberapa yogurt menyeimbangkan mikroflora dalam usus dan dapat membantu pencernaan serta menjaga tubuh tetap fit,” kata Robin Plotkin, RD, ahli kuliner dan gizi.
Untuk mendapat manfaatnya, pastikan yoghurt mengandung setidaknya satu miliar unit pembentuk koloni (colony-forming units atau CFUs) probiotik hidup. Informasi ini biasanya tersedia di situs-situs merk Yoghurt terkenal.
Menjaga jantung tetap sehat
“Yoghurt juga baik untuk jantung sebab rendah lemak, bahkan bebas lemak. Mengonsumsinya dapat membantu menurunkan risiko terserang tekanan darah tinggi,” kata Alvaro Alonso, MD, PhD, profesor di University of Minnesota Sekolah Kesehatan Masyarakat.
Protein khusus dalam susu mengatur tekanan darah, kadar kalsium, magnesium, potasium, dan menyebabkan efek penurun tekanan darah.
sumber
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar