Susu Ibu Hamil Muda

Bookmark and Share
Susu ibu hamil muda banyak beredar dengan berbagai macam merk dan keunggulan. Sebenarnya suus ibu hamil penting sebab kandungan nutrisi di dalamnya sangat dibutuhkan baik oleh ibu maupun oleh bayi. Banyak manfaat lain yang bisa anda dapatkan dengan rutin minum susu ibu hamil di saat sarapan, makan malam dan sebelum tidur.

Susu Ibu Hamil Muda
Susu Ibu Hamil Muda


Kandungan Dalam Susu Ibu Hamil Muda

Susu mengandung banyak zat yang berguna untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi, dan karenanya merupakan makanan bagi ibu hamil muda. Zat protein yang terkandungnya membantu untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, pembentukan darah dan cairan ketuban serta plasenta dan membentuk antibodi.

Susu juga memiliki kandungan kalsium yang berfungsi dalam pembentukan tulang dan gigi bayi, mempersiapkan ASI, pembekuan darah dan menjaga kandungan kalsium itu sendiri. Kalsium pada ibu hamil bisa diambil sang bayi ketika bayi kekurangan suplay kalsium sehingga dapat menyebabkan esteoporosis pada sang ibu.

Vitamin D dalam susu membentu dalam penyerapan kalsium dalam darah yang berguna dalam pembentukan tulang dan jaringan sel bayi. Susu juga mengandung zat besi yang berfungsi membentuk sel darah merah untuk ibu dan bayi sehingga terhindar dari gejala anemia.

Vitamin A juga terdapat di dalam susu ibu hamil. Vitamin ini membantu pembentukan tulang dan jaringan bayi, membentuk enemel pada gusi dan membentuk antibodi. Susu ibu hamil juga mudah diserap oleh tubuh sehigga segala kandungan di dalamnya dapat segera diproses untuk memenuhi kebutuhan ibu dan bayi.

Susu Ibu hamil juga rendah kalori dan dengan dukungan nutrisi di dalamnya pembentukan organ bayi yang dimulai sejak usia kandungan menginjak 4 bulan, dapat berjalan secepat semestinya dan tanpa ada gangguan di dalamnya. Oleh sebab itu, Ibu hamil perlu membiasakan meminum susu.

Bagi anda yang tidak terbiasa mengkonsumsi susuibu hamil muda maka biasanya akan mengalami diare yang disebabkan karena ketidakmampuan tubuh menyerap gula susu yang berupa laktosa karena enzim laktase tidak cukup dibentuk. Masalah ini bisa diselesaikan dengan memilih produk susu dengan kandungan laktosa rendah.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar